BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Globalisasi
sendiri merupakan sebuah istilah yang muncul sekitar dua puluh tahun yang lalu,
dan mulai begitu populer sebagai ideologi baru sekitar lima atau sepuluh tahun
terakhir. Sebagai istilah, globalisasi begitu mudah diterima atau dikenal
masyarakat seluruh dunia. Wacana globalisasi sebagai sebuah proses ditandai
dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga ia mampu
mengubah dunia secara mendasar. Globalisasi sering diperbincangkan oleh banyak
orang, mulai dari para pakar ekonomi, sampai penjual iklan. Dalam kata
globalisasi tersebut mengandung suatu pengertian akan hilangnya satu situasi
dimana berbagai pergerakan barang dan jasa antar negara diseluruh dunia dapat
bergerak bebas dan terbuka dalam perdagangan. Dan dengan terbukanya satu negara
terhadap negara lain, yang masuk bukan hanya barang dan jasa, tetapi juga
teknologi, pola konsumsi, pendidikan, nilai budaya dan lain-lain.
Globalisasi
adalah suatu fenomena khusus dalam peradaban manusia yang bergerak terus dalam
masyarakat global dan merupakan bagian dari proses manusia global itu.
Kehadiran teknologi informasi dan teknologi komunikasi mempercepat akselerasi
proses globalisasi ini. Globalisasi menyentuh seluruh aspek penting kehidupan.
Globalisasi menciptakan berbagai tantangan dan permasalahan baru yang harus
dijawab, dipecahkan dalam upaya memanfaatkan globalisasi untuk kepentingan
kehidupan.
B. Rumusan masalah
1.
Jelaskan Apa pengertian,
Pendapat Para Ahli , Ciri-ciri Globalisasi dan Penyebab terjadinya globalisasi ?
2.
Apa Pengaruh
Globalisasi dalam Bidang Ekonomi ?
3.
Apa Pengaruh
Globalisasi dalam Bidang Politik ?
4.
Apa Pengaruh
Globalisasi dalam Bidang Sosial Budaya ?
5.
Apa Pengaruh
Globalisasi dalam Bidang Hankam (Pertahanan dan Keamanan)?
6.
Apa Pengaruh
Globalisasi Terhadap Kehidupan bangsa dan negara ?
7.
Manfaat
globalisasi terhadap kehidupan Bangsa dan negara ?
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A.
Pengertian Globalisasi
Menurut asal
katanya, kata "globalisasi" diambil dari kata global,
yang maknanya ialah universal. menurut Kamus Besar Bahasa
Indonesia ‘global’ memiliki makna 1 secara umum dan keseluruhan; secara bulat;
secara garis besar; 2 bersangkut paut, mengenai, meliputi seluruh dunia.
‘Mengglobal’berarti meluas ke seluruh
dunia; mendunia. ‘Globalisasi’ yaitu proses masuknya ke ruang lingkup dunia.
Achmad Suparman menyatakan Globalisasi adalah suatu proses menjadikan
sesuatu (benda atau perilaku) sebagai ciri dari setiap individu di dunia ini
tanpa dibatasi oleh wilayah Globalisasi
belum memiliki definisi yang mapan, kecuali sekedar definisi kerja (working definition), sehingga
bergantung dari sisi mana orang melihatnya.
B. Pendapat
Para Ahli
Para ahli juga
telah mengungkapkan gagasan mereka berkaitan dengan konsep globalisasi,
diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Menurut Selo
Soemardjan Globalisasi adalah suatu
proses terbentuknya sistem organisasidan komunikasi antarmasyarakat di seluruh
dunia. Tujuan globalisasi adalahuntuk mengikuti sistem dan kaidah-kaidah
tertentu yang sama misalnya terbentuknya PBB, OKI
2. Menurut Achmad
Suparman Globalisasi adalah sebuah proses menjadikan sesuatu benda atau
perilaku sebagai ciri dan setiap individu di dunia ini tampa dibatasi oleh
wilayah .
3. Menurut Thomas
L. Friedman Globalisasi memiliki dimensi idiology dan tekhnologi. Dimensi
tekhnologi yaitu kapitalisme dan pasar bebas, sedangkan dimensi tekhnologi
adalah tekhnologi informasi yang telah menyatukan dunia.
4. Menurut Malcom
Waters Globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa
pembatasan geografis pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang
terjelma didalam kesadaran orang .
5. Menurut Leonor Briones Demokrasi bukan hanya
dalam bidang perniagaan dan ekonomi namun juga mencakup globalisasi terhadap
institusi-institusi demokratis, pembangunan sosial, hak asasi manusia dan
pergerakan wanita.
C. Ciri-ciri
Globalisasi
Dunia kini mengalami perubahan-perubahan cepat
yang tak dapat diperkirakan dan tak mengenal batas-batas wilayah. Di satu sisi,
hal itu disebabkan pengaruh industrialisasi yang berkembang pesat. Di sisi
lain, karena derasnya arus informasi yang dikontribusi secara besar-besaran
berkat kemajuan teknologi informasi.
Berikut ini beberapa ciri yang menandakan
semakin berkembangnya fenomena globalisasi di dunia
· Hilir mudiknya kapal-kapal pengangkut barang
antarnegara menunjukkan keterkaitan antar
manusia di seluruh duni
· Perubahan dalam konsep ruang dan waktu.
Perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televisi satelit, dan
internet menunjukkan bahwa komunikasi global terjadi demikian cepatnya,
sementara melalui pergerakan massa semacam turisme memungkinkan kita merasakan
banyak hal dari budaya yang berbeda.
· Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara
yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan
perdagangan internasional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan
dominasi organisasi semacam World Trade Organization (WTO)
· Peningkatan interaksi kultural melalui
perkembangan media massa (terutama televisi, film, musik, dan transmisi berita
dan olah raga internasional). saat ini, kita dapat mengonsumsi dan mengalami
gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang melintasi beraneka ragam
budaya, misalnya dalam bidang fashion, literatur, dan makanan.
· Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada
bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain.
D. Penyebab terjadinya globalisasi
Globalisasi
muncul karena adanya bangsa-bangsa. Masalah Globalisasi merupakan suatu
ketergantungan dalam masalah sosial, politik, ekonomi, dan budaya antarbangsa
di dunia.
Globalisasi
terbentuk karena beberapa faktor, yaitu :
1.
Kebijakan negara
untuk berhubungan dan menjalin kerja sama dengan negara lain
2.
Sistem ekonomi
internasional
3.
Adanya migrasi
penduduk ke berbagai Negara
4.
Kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi
5.
Berkembang
pesatnya perusahaan-perusahaan transnasional
Penyebab
meningkatnya globalisasi ada tiga factor, yaitu :
1.
Adanya Perubahan Politik Dunia
2.
Adanya Aliran Informasi yang cepat dan luas
3.
Berkembang Pesatnya Perusahaan-Perusahaan Transnasional
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengaruh
Globalisasi dalam Bidang Ekonomi
Globalisasi
perekonomian merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan perdagangan di mana
negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuatan pasar yang semakin
terintegrasi dengan tanpa rintangan batas teritorian negara. Globalisasi
perekonomian mengharuskan penghapusan seluruh batasan dan hambatan terhadap
arus modal, barang dan jasa. Ketika globalisasi ekonomi terjadi, batas-batas
suatu negara akan menjadi kabur dan keterkaitan antara ekonomi nasional dengan
perekonomian internasional akan semakin erat. Globalisasi perekonomian di satu
pihak akan membuka peluang pasar produk dari dalam negeri ke pasar
internasional secara kompetitif, sebaliknya juga membuka peluang masuknya
produk-produk global ke dalam pasar domestik.
Kekuatan
globalisasi ekonomi atau globalisasi kapitalisme adalah liberalisme ekonomi.
Ilmuan menyebutkan kapitalisme pasar bebas. Berbeda dengan kapitnlisme
kesejahteraan, yaitu kapitalisme yang diregulasi dan direformasi, kapitalisme
ini tidak membiarkan pasar berjalan sebebas-bebasnya tanpa kendali, tapi perlu
diatur agar kapitalisme memberikan keuntungan dan keadilan sampai orang-orang
dibawah tingkat kesejahteraan.
1. Kapitalisme
Suatu sistem
ekonomi yang mengatur proses produksi dan distribusi barang dan jasa.
Ciri-cirinya : sebagian besar sarana produksi dimiliki individu, barang dan
jasa diperdagangkan dipasar bebas (free market) yang kompetitif (terbuka untnk
siapa saja) dan modal diinvestasikan dalam usaha intik hasilkan laba..
2. Kenyataan
Abad kc-19,
kapitalisme pasar bebas hanya menguntungkan Negara kaya. Banyak orang yang
semakin miskin karena kapitalisme ini.
Wujud
nyata globalisasi ekonomi terjadi pada aspek :
a.
Aspek produksi ; Perusahaan dapat berproduksi diberbagai Negara dengan sasaran
agar biaya produksi lebih rendah.
b.
Aspek pembiayaan akses perolehan investasi.
c.
Aspek tenaga kerja ; perusahaan global punya manfaat tenaga kerja dari seluruh
dunia.
d.
Aspek jaringan informasi; dengan cepat dan mudah mendapatkan informasi.
e.
Aspek perdagangan ; penurunan dan penyeragaman tarif serta penghapusan berbagai
hambatan non tarif.
B. Pengaruh
Globalisasi dalam Bidang Politik
Globalisasi politik merupakan pergulatan
global dalam mewujudkan kepentingan para pelaku yang menjalankannya. Para
pelaku globalisasi dibidang politik adalah:
1. Negara-negara besar dan negara-ngara kecil,
negara-negara maju dan negara-negara berkembang, negara-negara yang kuat dan
yang inilah secara ekonomi, negara yang kuat dan yang lemah secara militer,
negara-negara yang berdiri sendiri atau yang bergabung dengan negara lain.
2. Organisasi-organisasi antar pemerintah,
seperti ASEAN, SARC, NATO, European Community, dan sebagainya.
3. Perusahaan internasional yang dikenal dengan
nama Multinational Corporations (MNC).
4. Perusahaan internasional atau transnasional
yang non pemerintah, seperti Palang Merah Internasional, Working Men's
Association dan International Women's League For Pence and Freedom. Sedangkan
yang bersifat konvensional, seperti Vatikan, Dewan gereja-gereja sudia,
Rabiyatul Islamiyah. Untuk yang modern, antara lain : Amnesty International,
Green-Peace International, World Conference on religion ang peace, Word
Federation of United Nations Associations, Transparency International,
Worlddwatch, Human Rights Watch, dan Refuge International.
C. Pengaruh
Globalisasi dalam Bidang Sosial Budaya
Globalisasi
membawa pengaruh bagi kehidupan sosial dan budaya bangsa. Globalisasi
menyebabkan banyaknya nilai-nilai dan budaya masyarakat yang mengalami
perubahan dengan cara meniru atau menerapkannya secara selektif . Salah satu
contoh perubahan di bidang sosial yaitu dengan hadirnya modernisasi di segala
bidang kehidupan, terjadi perubahan ciri kehidupan masyarakat desa yang tadinya
syarat dengan nilai-nilai gotong royong menjadi individual. Selain itu juga
timbulnya sifat ingin serba mudah dan gampang (instan) pada diri seseorang.
Pada sebagian masyarakat, juga sudah banyak yang mengikuti nilai-nilai budaya
luar yang dapat berpengaruh negatif maupun positif.
Dampak
positif globalisasi dalam bidang sosial budaya diantaranya:
1.
Mudah memperoleh informasi dan ilmu pengetahuan
2.
Mudah melakukan komunikasi
3.
Cepat dalam bepergian (mobilitas tinggi)
4.
Menumbuhkan sikap kosmopolitan dan toleran
5.
Memacu untuk meningkatkan kualitas diri
6.
Mudah memenuhi kebutuhan
Dampak negatif globalisasi dalam bidang
sosial budaya diantaranya:
1.
Informasi yang tidak tersaring
2.
Perilaku konsumtif
3.
Membuat sikap menutup diri, berpikir sempit
4.
Pemborosan pengeluaran dan meniru perilaku yang buruk
5.
Mudah terpengaruh oleh hal yang berbau barat
6.
Disorientasi, dislokasi atau krisis social-budaya dalam masyarakat.
7.
Berbagai ekspresi social budaya asing yang sebenarnya tidak memiliki basis dan
preseden kulturalnya.
8.
Semakin merebaknya gaya hidup konsumerisme dan hedonisme.
D. Pengaruh
Globalisasi dalam Bidang Hankam (Pertahanan dan Keamanan)
Hankam merupakan
upaya-upaya setiap negara dalam mempertahankan kedaulatan negaranya melalui
pembuatan sistem persenjataan maupun pemberdayaan rakyat dan tentaranya.
Globalisasi bidang hankam yang pernah dirasakan masyarakat dunia, yaitu dengan
dibentuknya pakta pertahanan NATO, SEATO, WARSAWA, dan sebagainya. Dalam bidang
hankam, negara Indonesia selain memperkuat berbagai sistem persenjataan di
darat, udara dan laut juga melakukan upaya-upaya keamanan rakyat semesta dan
kedaulatan nasional. Negara Indonesia dalam partisipasi menjaga keaman
internasional, juga pernah mengirim Pasukan Garuda kebeberapa negara atas
mandat Dewan Keamanan PBB.
E. Pengaruh Globalisasi Terhadap Kehidupan
bangsa dan negara
Seiring
berputarnya waktu dan roda kehidupan dunia, globalisasi pun terus berjalan.
Globalisasi membawa dampak / pengaruh yang besar bagi kehidupan Negara-negara
dan bangsa di dunia, khususnya Indonesia. Pengaruh-pengaruh globalisasi
terhadap kehidupan Negara dan bangsa Indonesia diantaranya adalah pada bidang
politik, sosial budaya, ekonomi, dan hankam (pertahanan dan keamanan).
Respon bangsa
Indoensia terhadap globalisasi adalah sebgai peluang dan tantangan. Peluang
berarti setiap orang mempunyai kesempatan yang sama untuk memanfaatkan situasi
ini dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dengan baik, sedangkan tantangan berarti
setiap orang diberi kesempatan untuk berkompetisi dan menunjukkan kemampuannya.
Peluang dan tanganan yang dapat kita peroleh dari globalisasi adalah sebagai
berikut:
1. Pasar bebas, yaitu pasar dimana suatu produk
menjadi semakin luas dan pemasarannya
semakin banyak
2. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
dapat dengan mudah dan dapat diterima
3. Wawasan budaya semakin luas
4. Peluang dan tantangan bisnis dalam bidang
kepariwisataan semakin terbuka
5. Lapangan kerja semakin terbuka dan banyak
F. Manfaat
globalisasi terhadap kehidupan Bangsa dan negara
Secara
garis besar, ada manfaat yang berguna bagi bangsa dan negara akibat dari
globalisasi ini terjadi di bidang, diantaranya :
·
Sosial Budaya
Dari sudut
kebudayaan, globalisasi dapat memperluas wawasan budaya, meningkatkan kemampuan
bahasa asing, meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap mental kearah yang lebih
baik, meningkatkan produktivitas kerja, dan memberikan arah dalam perilaku.
· Teknologi dan Transportasi
Dalam bidang
teknologi, globalisasi telah banyak membawa perubahan yang begitu besar bagi
kehidupan bangsa Indonesia. Kemajuan zaman menyebabkan terjadinya perkembangan
terhadap teknologi informasi. Dengan adanya perkembangan, masyarakat memperoleh
manfaat yang sangat banyak. Contoh, dengan adanya Internet kita bisa mengetahui
tentang apa saja yang belum kita letahui.
·
Ekonomi
Globalisasi juga
membawa dampak terhadap kehidan bangsa Indonesia dalam bidang ekonomi seperti,
Globalisasi mampu meningkatkan kemampuan berkompetisi dan meningkatkan kualitas
produksi dalam negeri untuk meningkatkan pendapatan perkapita mayarakat.
·
Politik
Di Indonesia,
politik juga mengalami perkembangan akibat dari globalisasi. Seperti, Indonesia
mampu menegakkan nilai-nilai demokrasi, mempererat hubungan dan meningktkan
keaktifan dalam hubungan inernasional demi menuju perdamaian dunia.
·
Hukum
Dalam bidang hukum, Indonesia turut serta
dalam organisasi Internasional dan turut meratifikasi perjanjian hukum
internasional dalam berbagai masalah.
·
Lingkungan Hidup
Dalam rangka keikut sertaannya Indonesia dalam
menjaga dan melestarikan lingkungan hidup, Indonesia juga turut menentang
pemakaian senjata nuklir baik untuk perang maupun penelitian yang dapat merusak
lingkungan hidup.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Globalisasi
adalah suatu proses di mana antarindividu, antarkelompok, dan antarnegara
saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan memengaruhi satu sama lain yang
melintasi batas Negara.
Pada abad ke-21 ini, globalisasi telah
membawa pengaruh yang besar bagi perjalanan hidup bangsa dan Negara Indonesia.
Pengaruh-pengaruh tersebut diantaranya dalam bidang politik, sosial budaya,
ekonomi, dan hankam. Negara-negara lain yang notabene tetangga Indonesia dalam
percaturan internasional juga telah memberikan pengaruh yang dirasakan
Indonesia. Pengaruh-pengaruh tersebut jika kita selektif dalam memanfaatkannya
dapat membawa perubahan untuk Indonesia, yaitu kemajuan Negara dan bangsa
Indonesia. Jadi, globalisasi bisa berdampak positif atau negatif tergantung
bagaimana kesiapan kita untuk
mengadapinya.
B. Saran
Globalisasi memang tidak bisa dihindari. Jika kita menghindari justru
akan menjadi manusia yang primitif lagi. Tetapi sebaiknya kita selektif
terhadap pengaruh globalisasi. Dapat membedakan mana yang memberikan pengaruh
baik dan mana yang memberikan pengaruh buruk bagi kita. Kita harus membekali
diri dengan kepribadian yang kuat agar tidak mudah begitu saja terpengaruh
dengan dampak negatif globalisasi. Menanamkan dan mengamalkan nilai- nilai
Pancasila dengan sebaik- baiknya terutama dengan memperkuat keimanan kita
terhadap Tuhan Yang Maha Esa adalah cara terbaik untuk tidak mudah terpengaruh
dari arus globalisasi..
DAFTAR PUSTAKA
http://denadenanda.blogspot.com/2014/02/pengaruh-globalisasi-terhadap-kehidupan_4564.html
http://kiteklik.blogspot.com/2011/01/dampak-globalisasi-terhadap-bangsa-dan.html
Tim Penyusun Pendidikan Kewarganegaraan. 2008. Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta : PT
Gramedia Pustaka Utama