Tuesday, 3 November 2015

TUGAS KIMIA ALKALI GOLONGAN I A

GOLONGAN I A

 

SIFAT –SIFAT UMUM ALKALI:

ü  Mempunyai elektron valensi = 1

ü  Mudah membentuk ion-ion positif

ü  Jika terkena udara, seketika menjadi oksida dengan rumus L2O

ü  Cenderung bersifat ion dan mudah larut dalam air

ü  Semakin kebawah semakin elektropositif

ü  Energi ionisasi kecil, semakin kebawah semakin kecil

 

1.      REAKSI ALKALI

a.    Alkali + oksigen à (L2O)

Alkali + oksigen à (L2O2)

Alkali + oksigen à (LO2)

b.  Alkali + air dengan persamaan:

2 L + 2 H2O à 2 LOH + H2

Catatan:

Litium bereaksi sangat lambat dengan air, Natrium menimbulkan letupan kecil, sedangkan alkali lainnya akan menimbulkan ledakan jika bereaksi dengan air.

 

c.    Alkali + Hidrogen (dipanaskan) à hidrida

d. Alkali + Halogen à halida

 

Logam Golongan Alkali

a.      Litium

sifat:

ü  Logam teringan;

ü  Jika dibanding natrium maka litium kurang reaktif;

ü  Warna keperakan seperti natrium;

ü  Sangat mudah terkorosi;

ü  Massa atom relative = 6,94;

ü  Titik leleh = 108,54°C;

ü  Titik didih = 1.342°C.

Kegunaan:

ü  Membuat logam campuran dengan alumunium untuk menambah ketahanan alumunium dalam suhu tinggi.

ü  Dalam paduan dengan alumunium dan magnesium untuk membuat badan pesawat.

ü   Mentransfer panas.

ü   Membuat baterai litium.

ü  Li2CO3 untuk membuat gelas keramik.

ü  Litium stearat untuk minyak pelumas.

 

b.      Natrium

Sifat:

ü  Logam yang sangat reaktif;

ü  Warna putih keperakan;

ü  Lunak sehingga dapat diiris;

ü  Mudah bereaksi dengan udara;

ü  Massa atom relativ = 22,9.

ü  Titik leleh = 97,83°C;

ü  Titik didih 882,9°C.

Kegunaan:

ü  sebagai pendingin pada reaktor atom dalam bentuk cairan, pembuatan lampu natrium, bahan antikabut.

ü  NaCl digunakan pada industry susu, pengawetan ikan dan daging, mencairkan salju, pembuatan garam dapur.

ü  NaOH digunakan dalam pembuatan sabun keras, pemurnian minyak, pengolahan bauksit.

ü  Na2CO3 digunakan untuk pembuatan kaca industri sabun, kertas.

ü  NaHCO3 digunakan untuk pembuatan kue, minuman berbuih dan pemadam api.

ü  Na2SO4 digunakan dalam industri kertas dan penyimpanan energi matahari.

 

c.       Kalium

sifat:

ü  Logam yang sangat reaktif;

ü  Warna putih keperakan;

ü  Lunak sehingga dapat diiris;

ü  Massa atom relativ = 39,09;

ü  Titik leleh = 53,25°c;

ü  Titik didih = 761°c.

kegunaan:

·   KCl digunakan untuk pembuatan pupuk.

·   KNO2 untuk membuat mesiu.

·   KCN untuk industri baja, pengolahan emas, dan perak.

·   KBr digunakan pada bidang fotografi.

·   KHCO2 untuk membuat minuman bersoda, pengisi alat pemadam api.

·   KOH untuk pembuatan sabun lunak.

·   K2SO4 untuk pupuk dan industri gelas.

 

d.      Rubidium

Sifat:

ü  Logam lunak;

ü  Warna putih keabu-abuan;

ü  Massa atom relativ = 85,47;

ü  Titik leleh = 38,4°C;

ü  Titik didih = 688°C.

Kegunaan:

·   Untuk membuat sel fotolistrik.

 

e.      Sesium

Sifat:

ü  Warna putih perak;

ü  Lunak agak liat;

ü  Dalam suhu ruang fasenya cair;

ü  Massa atom relativ = 132,9;

ü  Titik leleh = 28,40°C;

ü  Titik didih = 669,3°C.

Kegunaan:

ü  Pembuatan sel fotolistrik, katalis hidrogenasi, getter pada tabung elektron.

 

f.        Fransium

Sifat:

ü  Hampir menyerupai sesium ;

ü  Memiliki 21 isotop yang semuanya sangat tidak stabil;

ü  Massa atom relatie = diperkirakan 223;

ü  Titik leleh = 27°C;

ü  Titik didih = 677°C.

Dialam sangat sedikit jumlahnya, disamping itu juga bersifat radioaktif sehingga kegunaannya kurang banyak diketahui.

HIDROGEN

Sifat:

ü  Berwujud gas;

ü  Memiliki sifat-sifat hamper mirip dengan logam-logam alkali;

ü  Tidak berwarna, tidak berbau, dan tidak berasa;

ü  Banyak berikatan hampir dengan semua unsur di alam;

ü  Massa atom relativ = 1,008;

ü  Titik leleh = -259,35°C;

ü  Titik didih = -252,87°C.

Kegunaan:

·   Bahan baku pembuatan gas ammonia.

·   Proses hidrogenasi minyakserta lemak.

·   Pembuatan methanol, pengolahan minyak bumi.

·   Bahan bakar roket.

·   Pengisi balon udara.

Logam-logam alkali dibuat melalui reaksi elektrolisis, seperti contoh Na dari elektrolisis lelehan NaCl, Li dari elektrolisis cairan LiCl, sedangkan K dan logam alkalai lainnya dengan mereduksi lelehan garam-garam kloridanya.

 

ALKALI TANAH

SIFAT-SIFAT UMUM ALKALI TANAH:

ü  Mempunyai elektorn valensi = 2;

ü  Mudah membentuk ion-ion positif;

ü  Semakin kebawah semakin elektropositif;

ü  Semakin kebawah semakin reaktif;

ü  Kurang reaktif jika dibandingkan dengan alkali.

 

1.      Reaksi alkali tanah

a.    Alkali tanah + air dengan persamaan:

2 L +2 H2O à L(OH)2 + H2

b.Alkali tanah + halogen à halida

c.     Alkali tanah + HCl à LCl2 + H2

 

2.      Logam golongan alkali tanah

a.Berilium

Sifat:

ü  Berwarna putih kehijauan (terang);

ü  Logam paling ringan;

ü  Massa atom relativ = 9,012;

ü  Titik leleh = 1280°C;

ü  Titik didih = 2970°C.

Kegunaan:

ü  Digunakan untuk campuran tembaga untuk membuat pegas, klip, dan sambungan listrik (2% berilium).

ü  Membuat jendela sinar x dan komponen reaktor atom.

ü  Komponen pesawat udara berkecepatan tinggi, peluru kendali, peasawat ruang angkasa, satelit komunikasi.

 

b.      Magnesium

Sifat:

ü  Logam ringan;

ü  Berwarna putih keperak-perakan;

ü  Mampu tempa;

ü  Stabil di udara;

ü  Massa atom relativ = 24,305;

ü  Titik leleh = 649°C;

ü  Titik didih = 1090°C.

Kegunaan:

·      dipadu dengan alumunium membentuk magnalium yang berguna untuk membuat pesawat terbang, rudal, bak truk, karena sifatnya ringan tahan korosi tahan asam-basa.

·      Membuat kembang api dan lampu blitz.

·      MgO atau magnesia digunakan untuk melapisi tanur dan pembakaran semen kerana tahan panas tinggi dan taha api.

·      Mg(OH)2 susu magnesia untuk mengobati penyakit maag, dan menetralisasi asam lambung.

·      MgSO4.7H2O atau garam Epsom sebagai pencahar, industri tekstil.

 

c.     Kalsium1

Sifat:

ü  Berwarna keperakan;

ü  Agak keras;

ü  Reaktif;

ü  Massa atom relativ = 40.08;

ü  Titik leleh = 839°C;

ü  Titik didih = 1484°C.

Kegunaan:

·         Dipadukan dengan timbal sebagai elektrode dalam aki.

·         CaO (kapur tohor) digunakan untuk pengikat pengotor (fluks) pada industry baja dan dapat dijadikan slake lime (kapur mati) dengan cara mereaksikannya dengan air.

·         CaCl2 menetralkan sifat asam pada proses pengolahan gula tebu, pengendalian pencemaran, pengeringan alkohol.

·         Pembuatan gips (CaSO4.2H2O) untuk pembalut tulang dan cetakan termasuk cetakan gigi.

·         CaCl2 untuk membuat asetilen.

·         CaOCl2 (kaporit) untuk disinfektan.

·         Ca3(PO4)2 digunakan untuk pupuk.

·         Ca(CN)2 untuk membuat racun tikus.

·         Kalsium siklamat untuk pemanis minuman.

d.      Stronsium

Sifat:

ü  Berwarna perak tetapi karena mudah teroksidasi;

ü  Warnanya agak kekuningan;

ü  Lebih lunak dari kalsium;

ü  Sangat reaktif dengan oksigen maupun dengan air;

ü  massa atom relativ = 87,62;

ü  titik leleh = 769°C;

ü  titik didih = 1384°C.

kegunaan:

·         membuat kembang api karena nyala merah terang.

·         Pembuatan tabung kaca televisi berwarna.

 

e.      Barium

Sifat:

ü  Berwarna putih perak;

ü  Sangat reaktif dengan oksigen maupun dengan air;

ü  Massa atom relativ = 137,33;

ü  Titik leleh = 725°C;

ü  Titik didih =1640°C.

Kegunaan:

·         Getter tabung vakum.

·         Paduan antara BaSO4 (barit) dengan ZnS mempunyai daya lapis baik dan tidak buram digunakan untuk cat.

·         BaCO3 untuk racun tikus, gelas optik, keramik.

·         BaCl2 untuk zat aditif pelumas.

·         Ba(OH)2 untuk pereaksi analitik.

 

f.        Radium

Sifat:

ü  Berwarna putih;

ü  Radioaktif;

ü  Massa atom relativ = 226;

ü  Titik leleh = 700°C;

ü  Titi didih = 1140°C.

Kegunaan:

·         Sumber radioaktif dibidang kedokteran.

 

Logam alkali tanah karena mempunyai potensial elektroda yang besar dan berharga negative, maka tidak dapat dibuat melalui proses elektrolisis larutan garamnya, kecuali Be.

 

Dampak negatif yang terdapat pada gol. IA

Asap knalpot kendaraan bermotor berbahaya karena mengandung timbale yang sangat berbahaya bagi manusia. Dalam skala sedang, timbale dapat menyebabkan kegelisahan dan penurunan mental. Dan dalam skala yang lebih banyak lagi, timbale dapat merusak otak dan ginjal serta mengakibatkan kegelisahan yang permanen.

 

SUMBER : https://www.academia.edu/8961164/ALKALI_GOLONGAN_I_A